The Evolution of Values

(Rahasia mengapa semakin sulitnya Manusia menyesuaikan diri dengan lingkungannya) 
Claire Graves System

Value Level-Grave

  1. Mengapa nilai-nilai yang ada pada diri manusia berubah?
  2. Apakah perubahan nilai-nilai tersebut yang juga mengubah kondisi lingkungan?
  3. Dimanakah letak kesalahan yang menjadi sumber penyebabnya?
  4. Bagaimana cara manusia untuk mengubah nilai-nilai perilakunya menjadi baik?
  5. Siapa yang bertanggung jawab terhadap perubahan tersebut?
  6. Bagaimana kontribusi Anda sebagai bagian dari kehidupan di dunia ini, untuk berperan serta terhadap perbaikan nilai-nilai?
  7. Hampir semua wilayah di dunia saat ini sering dilanda bencana, dan manusia sendiri yang menjadi korban dari bencana tersebut. Apa yang terjadi sebenarnya?
  8. Apakah Anda mendapatkan sebuah pelajaran tentang perilaku dan nilai-nilai yang baik di lingkungan sekitar Anda?
  9. Apakah Agama yang Anda yakini memberikan hal-hal baik, sehingga dapat dijadikan pegangan dalam menjalankan kehidupan ini?

Dalam sejarah perkembangan manusia, alam mengalami perubahan yang pasti dalam membuat keseimbangan di dunia. Manusia pun mengalami perubahan nilai-nilai yang membawa kita ke dalam kondisi saat ini.

Para pemimpin di negara kita, para pemuka agama, atau mungkin orang tua kita berusaha untuk melakukan pengawasan dalam hal menjaga nilai-nilai yang ada agar dapat hidup berdampingan dalam suasana dan situasi yang aman dan damai. Ternyata prosesnya tidaklah semudah yang dipikirkan. Terlalu banyak hal yang perlu dipikirkan dan diatur agar semua pihak dapat dilayani dengan baik.

Pemberantasan Korupsi yang sangat merugikan terus dilakukan, tetapi bagaimana dengan cara yang harus dilakukan agar korupsi tidak terjadi? Mengapa kita hanya fokus mengatasi Effects yang terjadi, dan tidak mencari Causenya? Values kita hari ini adalah sebab dari Belief system yang ada di dalam diri kita dari masa lalu.

Apa yang harus kita lakukan saat ini, bagi sistem yang berjalan dan bagi generasi muda saat ini agar Korupsi tidak ada lagi di masa mendatang?

Ternyata menyatukan kepentingan, keyakinan dan pandangan itu butuh suatu proses.

Sebagai seorang Coach yang selalu memperhatikan dan menyimak beberapa hal tentang perkembangan dan perubahan manusia dalam mencapai impiannya, saya akan menjelaskan beberapa hal mengapa Values dari manusia itu berubah.

The Evolution of Values:

1. Survival Oriented

Value pertama yang dimiliki oleh manusia dengan beorientasi pada kondisi harus bertahan hidup. Manusia akan mencari makan pada saat lapar, mencari sex pada saat membutuhkan, dan hidup sendiri, tidak butuh orang lain. Lingkungan luar yang asing adalah ancaman baginya. Setelah dia puas, maka akan tidur dan mencari kondisi nyaman buat dirinya sendiri.

2. Tribal Oriented

Value yang kedua ini, manusia sudah memilih hidup dengan kelompoknya. Ia hanya mempercayai kepala suku, kepala adat atau guru yang dianggapnya berperan dalam kehidupannya. Mereka sudah memiliki ikatan dalam kelompok kecil, memiliki ritual dan sudah mulai menetap dalam lingkungan yang membuatnya nyaman. Kehidupannya menyatu dengan alam, dan lingkungan yang alami inilah yang sangat disukainya.

3. Aggression Oriented

Value level ini manusia menjadikan dirinya harus kuat, agar bisa memimpin yang lain. Power atau kekuatan adalah hal utama yang ditonjolkan agar dapat menguasai yang lain. Yang lemah akan mengalah untuk tunduk terhadap yang kuat. Ini adalah jamannya Gladiator, kerajaan dan kekaisaran. Perang dilakukan untuk mengontrol pihak lain. Penindasan, perbudakan terjadi pada level ini. Tidak ada hak sama sekali bagi yang lemah.

4. System Oriented

Value ini timbul karena pemikiran banyak orang yang tidak menginginkan lagi model kepemimpinan dengan cara gladiator. Sistem dibuat untuk mengatur, sehingga aturan dan sistemlah yang memiliki hak paling tinggi untuk dijadikan panduan dan aturan bagi manusia. Disinilah mulai timbulnya Pemerintahan dan Korporasi. Agama diturunkan oleh Allah untuk umat manusia agar dapat memiliki aturan dalam kehidupan, yang diatur dalam kitab suci. Jadi agama mengatur umat manusia agar ada di Value level 4 ini, melalui ajaran yang disampaikan oleh Nabi dan Rasull, yang diturunkan oleh Allah. Di Value ini manusia banyak memiliki penemuan yang bertujuan untuk saling membantu umat manusia lain agar dapat lebih mudah hidup di dunia ini. Sekolah untuk membuat manusia memiliki pengetahuan cukup berkembang di era value ini. Dunia sudah mulai stabil dan sesama manusia sudah bisa saling merasakan manfaat dari setiap hal yang mereka lakukan.

5. Materialistically/Success Oriented

Value ini adalah yang dimiliki oleh pengusaha atau pebisnis. Dimana uang adalah hal yang menjadi penting, sehingga dapat membantu ataupun mempengaruhi orang lain di luar dirinya. Teknologi berkembang dalam konteks untuk bisa membuat kekayaan ataupun kemakmuran bagi pemilik usaha. Kompetisi usaha dan bisnis terjadi, ini value yang banyak mempengaruhi manusia modern saat ini. Banyak orang yang juga mendapatkan efek negatif bagi kehidupannya dengan memiliki Value ini. Tetapi sebagian besar ingin pula menikmati kehidupannya dengan berorientasi bahwa uang akan membawa kebahagiaan.

6. Group & Cause Oriented

Di level ini seorang manusia sudah melewati hal yang di dalam dirinya tentang materialis. Mereka sudah bisa menikmati kehidupan dan uang bukan menjadi hal yang menghambat mereka. Kebersamaan dalam sebuah kelompok sosial, melihat kehidupan dari kacamata dunia, Kebutuhan dan perasaan nyaman, lebih penting dari unsur yang bersifat materialis, semua orang adalah saudara. Disini manusia bisa bersifat sangat spiritual, dan mementingkan kehidupan sosial bagi seluruh umat manusia di dunia.

7. Functional Flows

Manusia di level ini sangat mandiri, dan bisa mengekspresikan diri mereka sesuai dengan kemauan mereka. Mereka memiliki Prinsip pribadi yang kuat. Dan mereka bisa hidup dalam multikultural. Pengetahuan sudah merupakan hal yang bisa diperoleh oleh semua orang tanpa adanya hambatan. Terlihat seperti kondisi saat ini dimana Gadget dan alat komunikasi yang canggih dapat digunakan dimana saja, sehingga manusia lebih penting terhadap alat tersebut, dibanding berinteraksi aktif dengan lingkungan sekitarnya. Dunia sudah tanpa batas dengan adanya jaringan internet dengan berbagai sosial media yang ada di dalamnya, seperti Facebook, Twitter, Blogger, Google, Yahoo, Blackberry, Whatsapp, Youtube dan masih banyak lagi lainnya. Jadi value ini adalah, sesuatu yang bermanfaat dan berguna akan menjadi perhatian dan benar-benar sangat diagungkan oleh manusia.

8. Wholeview

Value yang bersifat holistic, yang merupakan collective values dari berbagai individual. berpikir lebih luas tentang bagaimana Bumi ini berubah dan mengapa Spiritual itu dapat mepengaruhi kehidupan. Global networking, fokus untuk kehidupan manusia jangka panjang, perkembangan mindset manusia, kesadaran terhadap hal yang lebih luas. Dan Value level ini masih berkembang terus untuk kelangsungan peradaban manusia di Bumi ini.

Penjelasan di atas adalah 8 Value utama yang ada selama peradaban manusia tumbuh sampai periode saat ini. Dari kondisi-kondisi yang dijabarkan di atas, yang sangat menarik adalah manusia tidak tumbuh secara bersama-sama menuju kepada perkembangan peradaban yang semakin canggih ini. Tetapi pada saat kondisi modern ini masih banyak manusia yang memiliki Value level beragam dalam menjalankan setiap aktifitas kehidupan di dunia. Oleh sebab itu, kompleksitas terhadap perilaku dan kondisi kehidupan manusia membuat banyak problem dan kendala yang terjadi.

Jika para pemimpin mengerti kondisi perbedaan value level di atas tersebut, maka sangat mudah untuk mengatur dan mempengaruhi manusia dapat berperilaku baik dan dapat bekerja secara bersama.

Coaching akan sangat membantu untuk manusia dapat meningkatkan level Value mereka, dari diri mereka sendiri. Karena yang dibangun adalah kesadaran mereka untuk dapat beradaptasi dan berinteraksi dengan lingkungan di sekitar mereka.

Jika kesadaran terbangun maka manusia dapat meningkatkan Value level tersebut, karena mereka merasa penting untuk berubah. Jika mereka memaksakan untuk berada di level yang lebih tinggi dari kondisi sebenarnya level mereka, maka hasilnyapun akan mengecewakan personal tersebut.

Seorang coach dapat dengan mudah untuk menyadari personal yang dicoaching akan Value level mereka dengan teknik dan tools yang mereka pelajari.

Jika Anda merasa di kehidupan, bisnis, atau organisasi Anda, permasalahan tentang Value ini menjadi hambatan terbesar,

Silahkan hubungi SBCF Office di 0812 1145 540 untuk dapat diatur ketemu dengan saya, Coach Margetty Herwin.

Leave a Reply

Open chat
1
Coach Admin Support
Salam Sukses Sejahtera,...!
Apa hal yang kami dapat bantu?

Silakan Klik untuk Live Chat Via WA dengan Business Development kami,...!