Pilihan Program Bonus untuk Karyawan

Memiliki program yang tepat dalam pemberian bonus atau penghargaan bagi karyawan akan membuat karyawan lebih bersemangat dan bergairah melakukan pekerjaan mereka.

Banyak kemungkinan yang ada, tetapi rencana yang sesuai dengan kebutuhan Anda memerlukan penelitian. Setelah melakukan penelitian, Anda kemudian dapat mengembangkan rencana yang dibuat dengan diikuti oleh sebuah proses implementasi yang efektif.

Satu atau lebih dari rencana program berikut mungkin sesuai dengan perusahaan Anda. Atau mungkin akan dikembangkan sendiri. Mulailah dengan memahami dan meneliti pilihan anda.

1.  Pembagian Pendapatan (Revenue Sharing)

Bagi hasil adalah membagi pendapatan yang diperoleh oleh perusahaan. Seringkali, persentase keuntungan perusahaan dialokasikan (berdasarkan gambaran umum besarnya kisaran satu sampai 5 persen dari pendapatan Anda.

Karyawan mendapat persentase dari gaji (rata-rata dari 10 hingga 20 persen dari gaji pokok, manajer senior dan eksekutif dapat menerima persen sama atau lebih tinggi) jika target tercapai dengan suatu aturan yang disepakati.

Persentase bervariasi lagi tergantung pada seberapa “kompetitif” kita berada di pasar. Apapun pilihan Anda, membuat persentase haruslah berdampak kepada karyawan Anda. Haruslah bijak menentukannya, agar terlihat signifikan dengan apa yang diusahakan.

2. Berbagi Keuntungan (Profit Sharing)

Berbagi Keuntungan dapat digunakan dalam setiap perusahaan. Perubahan pada peningkatan produktivitas adalah contoh di mana keuntungan pasti diperoleh. Keuntungan yang diperoleh perlu didasarkan pada faktor-faktor yang berkelanjutan dan tidak hanya menjadi peristiwa luar biasa satu kali saja. Karyawan yang membantu perusahaan menciptakan keuntungan dan mempertahankan kualitas atau produktivitas yang lebih baik harus dihargai. Bonus jenis ini bisa dibayarkan secara bulanan atau kuartalan. Jika waktu pembagian tertunda dari waktu yang telah disepakati, dampaknya bisa langsung terlihat di produktivitas karyawan.

3.  Bonus Langsung (Spot Bonus)

Bonus Spot – atau spiffs – adalah cara yang sangat baik untuk langsung menghargai karyawan atas kontribusi mereka.

Spot bonus dirancang untuk memberikan persen langsung kepada karyawan untuk prestasi tertentu. Biasanya bonus spot ini dibatasi ke maksimum harga tertentu. Dan selalu mempertimbangkan implikasi pajak yang terjadi dari program bonus ini.

4.  Non-Cash Penghargaan (Non Cash Reward)

Satu contoh adalah  program “Karyawan Terbaik Bulan ini”. Program-program ini merupakan sumber yang luar biasa untuk mengakui atas pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan yang bersangkutan. Hadiah mungkin termasuk memasukkan foto karyawan bersangkutan ke dalam newsletter, plakat untuk karyawan dan banyak hal lain yang bisa dilakukan. Program ini hanya membutuhkan investasi yang kecil tetapi berdampak luas bagi kompetisi di lingkungan karyawan. Lakukanlah sistem ini secara konsisten untuk dapat memperoleh keuntungan jangka panjang, dan harus konsisten.

Program “non tunai” yang lain mungkin penghargaan dalam bentuk paket liburan. Pertimbangkan ukuran Anda, rencana pertumbuhan, strategi keluar, dan setiap faktor lain sebelum menerapkan rencana tersebut. Dan selalu berkonsultasi dengan profesional yang sesuai untuk memastikan rencana tersebut memenuhi standar hukum.

5. Penandatanganan Bonus (Signing Bonuses)

Penandatanganan bonus yang diatur dalam jangka waktu dan target tertentu dari persyaratan yang disepakati bersama. Jika dalam kenyataannya, karyawan tersebut keluar sebelum masa perjanjian itu berakhir, maka mereka bisa kehilangan komisi atau bonus yang disepakati sesuai periode waktu, misalnya dalam 1 tahun kerja. Keuntungan yang akan dicapai oleh para pemilik bisnis untuk membuat para karyawan loyal dan mempunyai semangat yang pasti dalam kurun waktu tertentu.

6. Bonus Referensi (Referral Bonus)

Karyawan yang bukan sales mendapatkan bonus dari referensi yang mereka berikan kepada perusahaan. Besarnya bonus referensi  tergantung dari seberapa usaha yang dilakukan oleh karyawan yang bersangkutan dan juga terhadap industri dan ukuran perusahaan Anda.

7. Bonus Penjualan (Sales Bonuses)

Komisi atau bonus penjualan mungkin merupakan bonus yang paling khas. Seorang tenaga penjualan tidak akan bergabung dengan Anda jika ia tidak melihat semacam bonus yang mereka peroleh di ujung setiap penjualan yang terjadii. Rencana bonus harus diuraikan secara menyeluruh dan diberikan kepada karyawan secara tertulis. Uraikan spesifikasi secara rinci; termasuk ketika pembayaran akan dilakukan. Buatlah kondisi payout bahwa karyawan adalah karyawan yang aktif, dalam performa yang baik, pada saat pembayaran dilakukan. Sebaiknya pembayaran bonus penjualan dilakukan setelah penjualan benar2 terjadi dan terbayarkan.

8. Discretionary Bonus

Discretionary bonus didasarkan pada keinginan Anda untuk menghargai karyawan atas kinerja yang sangat baik dari mereka. Memberikan discretionary bonus berdasarkan profitabilitas yang diperoleh perusahaan akan memungkinkan Anda fleksibilitas dalam memberikan bonus untuk pekerjaan yang dilakukan dengan baik, dan di saat Anda memperoleh keuntungan. Penetapan  kriteria bagi karyawan yang layak menerima bonus haruslah terukur dengan jelas dan bersifat transparan. Pembayaran bisa triwulanan, semesteran atau tahunan.

9. Sertifikasi Bonus (Certification Bonuses)

Dalam industri tertentu, sertifikasi akan berdampak langsung terhadap peningkatan kemampuan mereka dalam melakukan pekerjaan di bisnis. Menawarkan hadiah uang tunai bagi yang memperoleh sertifikat dari spesialisasi pekerjaan mereka adalah strategi yang baik agar mereka selalu ingin meningkatkan kinerja mereka. Anda dapat menetapkan jumlah yang sangat menarik. Dan memberikannya dengan tanpa persyaratan apapun.  Atau dapat juga dengan memberikan penggantian biaya sertifikasi yang mereka ikuti.

Mengembangkan, menerapkan, dan memelihara program bonus yang solid mengirimkan pesan yang jelas ke karyawan bahwa ada hadiah terhadap bakat dan kinerja yang cemerlang di perusahaan Anda. Jika Anda melakukannya dengan konsisten di bisnis, maka hasilnya akan membuat Anda terkejut.

Silahkan mencoba.

Jika Anda seorang pebisnis, professional yang ingin menjadi pebisnis ataupun personal yang ingin menemukan potensi terbaik yang ada dalam diri Anda, silahkan hubungi Master Coach Margetty Herwin, di WA 08121145540 atau email [email protected] Untuk mendapatkan sesi Business Diagnosis Gratis, dan mendapatkan info mengenai jadwal dan topic seminar kami, silahkan contact via email Atau join di website saya www.smartbusinesscoach.co.id

 

One Comment

Leave a Reply

Open chat
1
Coach Admin Support
Salam Sukses Sejahtera,...!
Apa hal yang kami dapat bantu?

Silakan Klik untuk Live Chat Via WA dengan Business Development kami,...!