Koperasi PDM Coffee – Pabrik Kopi Arabica Sipirok Modern di lingkungan Pesantren Darul Mursyid

PDM Coffee:
Dari Pesantren untuk Dunia – Menebar Harum Arabika Sipirok

Indonesia dikenal dunia sebagai negeri yang kaya akan hasil alam. Terbentang dari barat hingga timur, negeri ini menyimpan potensi luar biasa, salah satunya adalah kopi. Berada di garis khatulistiwa dengan iklim mikro yang sangat mendukung, Indonesia menempati posisi strategis sebagai salah satu produsen kopi terbaik di dunia, sejajar dengan Brazil dan Vietnam.

Arabika Sipirok: Permata dari Tapanuli Selatan

Di Provinsi Sumatera Utara, tepatnya di Kabupaten Tapanuli Selatan, terdapat sebuah kawasan penghasil kopi unggulan yang telah mengantongi hak paten Indikasi Geografis Arabika Sipirok. Wilayah ini mencakup tujuh kecamatan, yakni Angkola Timur, Marancar, Sipirok, Arse, Saipar Dolok Hole, dan Aek Bilah. Dari daerah inilah lahir kopi berkualitas tinggi yang tidak hanya harum aromanya, tetapi juga membawa misi mulia.

PDM Coffee: Industri Kopi dari Pesantren untuk Pemberdayaan Umat

Adalah PDM Coffee – singkatan dari Pesantren Darul Mursyid Coffee – sebuah industri kopi terpadu milik Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid yang terletak di Desa Sidapdap Simanosor, Kecamatan Saipar Dolok Hole. Pesantren yang berdiri sejak tahun 1993 ini bukan hanya menjadi lembaga pendidikan, tetapi juga pusat pemberdayaan masyarakat melalui berbagai unit usaha yang dimilikinya.

PDM Coffee memiliki lahan perkebunan kopi seluas 50 hektar, di mana 9 hektar telah ditanami kopi di ketinggian antara 1.000 hingga 1.500 meter di atas permukaan laut. Dalam proses budidayanya, mereka menerapkan prinsip Good Agricultural Practices (GAP) dan konsep agroforestri yang ramah lingkungan, mulai dari persiapan lahan hingga proses pemangkasan.

Kemitraan dan Pemberdayaan Petani Lokal

Keunikan PDM Coffee juga terletak pada sinerginya dengan kelompok petani binaan yang disebut “Dalihan Natolu”, yang beranggotakan 112 petani kopi. Kolaborasi ini bertujuan meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil kebun, serta mendukung ekonomi lokal.

Melalui pendekatan edukatif dan teknis, PDM Coffee melakukan bimbingan intensif kepada para petani dengan metode tanam modern agar lebih produktif dan berkelanjutan. Setiap minggu, tim teknis dari PDM Coffee rutin turun ke lapangan untuk memberikan penyuluhan dan pelatihan kepada masyarakat.

Dari Green Beans hingga Specialty Coffee

Produk-produk yang dihasilkan oleh PDM Coffee sangat beragam, mulai dari Green Beans, Roasted Beans, hingga bubuk kopi siap seduh. Beberapa varian yang menjadi andalan mereka antara lain Premium Specialty, Honey, Natural, Riberry, Sufi, hingga Original White Coffee. Seluruh proses pengolahan kopi diawasi secara ketat melalui sistem Quality Control Management dengan standar internasional.

Tak hanya menghasilkan produk berkualitas, PDM Coffee juga telah membuktikan reputasinya dengan memenangkan kompetisi kopi Arabika terbaik di Sumatera Utara selama dua tahun berturut-turut sejak 2019.

Kopi Sebagai Sarana Dakwah dan Kemandirian Ekonomi Pesantren

Lebih dari sekadar industri, PDM Coffee merupakan bagian dari strategi besar Pesantren Darul Mursyid dalam menciptakan kemandirian ekonomi pesantren dan pemberdayaan umat. Sumber dana dari hasil penjualan kopi digunakan untuk kegiatan sosial, seperti pembangunan masjid dan lembaga pendidikan di Sumatera.

Dana lainnya diperoleh dari zakat profesi guru dan pegawai yang mencapai lebih dari 100 juta per tahun, serta infaq Jumat yang terkumpul lebih dari 7 miliar sejak program ini dijalankan. Dana-dana tersebut disalurkan secara transparan untuk mendukung program sosial dan penguatan masyarakat.

PDM Coffee adalah contoh konkret bagaimana lembaga pendidikan berbasis pesantren dapat bertransformasi menjadi motor ekonomi dan sosial masyarakat. Dari tanah tinggi Sipirok, harum kopi Arabika tidak hanya menembus pasar dunia, tetapi juga membawa misi kebaikan, pemberdayaan, dan perubahan nyata bagi umat.

Saya bersama Tim Coaches telah berkesempatan mengunjungi Pesantren Darul Mursyid dan melakukan Training Camp selama 4 hari dengan dukungan Kementerian Koperasi dan UMKM tentang bagaimana membangun Koperasi PDM Coffee agar tumbuh menjadi Koperasi Modern.