MR-OBLONG Usaha Kaos Oblong & Sablon Instan Favorit Asal Solo

“MR-OBLONG – Usaha Kaos Oblong & Sablon Instan Favorit Asal Solo”

bersama Abdul Latif (Owner Mr. Oblong) dan Coach Margetty Herwin (Smart Business Coaching Firm)

Topik Utama Pembicaraan dan Diskusi

Talkshow ini mengangkat kisah inspiratif Mr. Oblong, sebuah usaha kreatif asal Kota Solo yang menghadirkan produk kaos oblong dan sablon instan satu hari jadi.
Usaha ini tumbuh dari ide sederhana untuk menyediakan kaos berkualitas, nyaman, cepat jadi, dan fashionable dengan harga ramah di kantong.
Kini Mr. Oblong dikenal sebagai sablon instan favorit yang melayani komunitas, anak muda, hingga korporasi.

Tantangan yang Dihadapi di Awal Memulai Usaha

Abdul Latif memulai bisnisnya pada tahun 2015 dari limbah kain perca, yang awalnya digunakan untuk membuat celana boxer dalaman pria.
Dari sana, ia melihat peluang dari para “juragan sablon” yang sering terkendala deadline dan ketersediaan kaos polos.

Tantangan utamanya:

• Keterbatasan bahan baku dan tidak stabilnya pasokan kaos dari supplier.
• Keterbatasan SDM dan manajemen tim, terutama dalam mengatur proses produksi dan kedisiplinan karyawan.
• Kualitas produk (sablon dan kain) yang perlu dijaga agar konsisten dan tidak mudah rusak.
• Adaptasi terhadap tren serta kompetisi dengan produk impor dan drifting.

Dari keterbatasan inilah muncul ide membuka produksi kaos polos sendiri dan layanan sablon cepat.

Strategi yang Dijalankan Setelah Ikuti Program Pendampingan Business Coach

Setelah mendapat pendampingan dari Coach Margetty Herwin, Mr. Oblong menjalankan serangkaian transformasi penting:

• Penataan sistem kerja dan struktur organisasi agar lebih rapi dan disiplin.
• Pembentukan pola kontrol kualitas (QC) mulai dari potong bahan, jahit, sablon, hingga finishing dan packaging.
• Peningkatan kompetensi SDM muda (Gen Z) dengan pendekatan coaching agar lebih bertanggung jawab dan termotivasi melalui sistem bonus dan komisi.
• Implementasi PPIC (Production Planning & Inventory Control) untuk menjamin stok bahan, produksi, dan penjualan berjalan seimbang.
• Branding modern dan digital: aktif di media sosial (Instagram, Shopee) dengan nama akun mr.oblong.id dan mr.oblongstore, memperkuat eksistensi brand lokal di era marketplace.

Coach Margetty menekankan pentingnya struktur, sistem, dan pelatihan sebelum memperluas usaha ke cabang baru.

Hasil yang Dicapai Setelah Menjalankan Strategi Coaching

Perubahan ini membawa hasil signifikan:

• Pertumbuhan omzet meningkat stabil, seiring meningkatnya kapasitas produksi.
• Jumlah karyawan bertambah hingga 90 orang, sebagian besar lulusan SMK yang terserap sebagai tenaga kerja produktif.
• Kapasitas produksi mencapai 2.500 pcs kaos/hari, dan 500 pcs sablon instan/hari.
• Standar kualitas meningkat, dengan bahan katun combat premium dan sablon DTF tahan lama, tidak mudah retak, serta nyaman digunakan.
• Konsolidasi tempat produksi dan toko, kini terpusat dalam satu area di Solo dan Sragen untuk efisiensi logistik dan pengawasan.
• Layanan custom cepat membuat Mr. Oblong jadi pilihan utama komunitas, kampus, event, hingga UMKM lokal.

Implementasi dan Ide Besar ke Depan yang Dapat Dilakukan

Mr. Oblong kini menyiapkan rencana ekspansi dan replikasi model bisnis:

• Sistem franchise atau kemitraan bagi investor luar daerah dengan format bisnis siap pakai (sistem training, SOP produksi, dan suplai bahan dari pusat).
• Kolaborasi dengan desainer lokal dan dosen kreatif untuk menghasilkan desain-desain baru sesuai tren.
• Diversifikasi produk dengan inovasi desain kaos komunitas, olahraga, dan lifestyle yang mengikuti tren anak muda.
• Pemanfaatan teknologi desain AI seperti contoh klien lain yang berhasil memproduksi ribuan desain per hari untuk mempercepat variasi produk.
• Peningkatan otomasi produksi dan pengendalian digital agar kapasitas tetap tinggi tanpa kehilangan kualitas.

Pesan Narasumber dan Coach untuk Para Pengusaha

Abdul Latif menyampaikan pesan sederhana namun kuat:

“Jangan takut untuk memulai. Kalau sudah mentok, cari guru atau coach yang bisa membimbing.”

Coach Margetty Herwin menegaskan nilai utama dari perjalanan Mr. Oblong:

“Belajar tidak kenal umur dan waktu. Pebisnis harus punya kemauan tumbuh, mencari mentor, trainer, dan coach agar bisa memperluas wawasan dan membangun sistem bisnis yang kokoh.”

Ia menambahkan bahwa kesuksesan Mr. Oblong bukan semata karena produk, tetapi karena kemauan belajar dan keberanian berubah, dua faktor kunci yang membedakan pengusaha yang bertahan dan yang hanya bertahan sementara.

✨ Insight Inspiratif Tambahan

• Bisnis fashion sederhana seperti kaos oblong tetap relevan jika mampu berinovasi cepat dan memahami kebutuhan pelanggan instan.
• Sablon DTF instan adalah peluang besar di sektor custom apparel yang terus tumbuh di era digital.
• Sistem bisnis lokal berbasis pelatihan dan kolaborasi kreatif mampu membuka lapangan kerja luas, sekaligus menjadi contoh nyata pemberdayaan ekonomi daerah.boxer pria